Hening Khidmat PA Probolinggo dalam Apel Kesaktian Pancasila 2023
Menindaklanjuti arahan dari Mahkamah Agung RI yang tertuang dalam Surat Sekretariat Mahkamah Agung RI Nomor 2660/SEK/HM3.1.1/IX/2023 tanggal 27 September 2023 tentang Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2023, PA Probolinggo melaksanakan Apel Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Halaman Depan PA Probolinggo pada Senin, 2 Oktober 2023. Apel kali ini dipimpin oleh Wakil Ketua PA Probolinggo, Bapak Mashudi, S.Ag., yang bertindak sebagai Inspektur Apel, serta dihadiri oleh para hakim, pejabat struktural dan fungsional, staf PA Probolinggo, PNS, dan PPNPN. Para Pimpinan beserta Hakim mengenakan pakaian PSL dan para peserta apel mengenakan Pakaian KORPRI lengkap, baik bagi pegawai laki-laki maupun pegawai wanita.
Apel dimulai pada pukul 08.00 dan diawali dengan Menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mengheningkan Cipta yang dipimpin oleh Inspektur Apel. Acara dilanjutkan dengan pembacaan teks Pancasila oleh Inspektur Apel, pembacaan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 serta pembacaan Ikrar Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2023. Acara dilanjutkan dengan amanat dari Inspektur Apel dan diakhiri dengan do’a bersama.
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila sejatinya dilaksanakan setiap tahunnya untuk mengenang para pahlawan yang telah gugur dalam Gerakan 30 September 1965 oleh PKI atau biasa disebut peristiwa G30S/PKI, sekaligus sebagai bentuk penghormatan terhadap seluruh pahlawan yang berguguran dalam melakukan tugasnya untuk melindungi Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia. Dengan mengusung tema “Pancasila Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Maju”, harapannya bangsa Indonesia senantiasa membulatkan tekad untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan, menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Bapak Mashudi, S.Ag., selaku Inspektur Apel, menyampaikan bahwa dengan dilaksanakannya upacara ini dapat membangkitkan sekaligus menjaga nilai integritas, patriotism dan jiwa nasionalisme di hati peserta upacara dan meningkatkan kewaspadaan terhadap paham-paham separatis. Para
Berita Terkait: